Saturday, July 25, 2009

Haash, putusin aja dia luh.


Aku nggak pernah tau apa yang ada di otakmu
Gimana bisa pacaran sama orang yang ketemu aja belom pernah?
Wow

Aku masih ingat ceritamu yang dulu:
Ada seseorang yang sms kamu
Katanya sih nggak sengaja,
salah sambung gitu
(dan bodohnya kamu menanggapinya)
Akhirnya kalian bersms ria
Kamu bilang "cuma temenan kok"
Ehm..

Beberapa minggu kemudian
Kamu bilang "aku udah jadian, cha"
Hah? Sama siapa?
Kagetnya aku,
Kamu jadian sama orang itu!
Si pengirim sms nyasar yang belom pernah kamu temui itu, teman
Kok bisa sih?
Mukanya aja nggak tau
Cuma lewat telfon dan sms!
Kenapa kamu mau jadian sama dia luh?
Kenapa? Kenapa?

Hari berlalu, bulan berganti
Kamu kembali bercurhat.
Katamu, "ternyata dia udah punya istri
Dan istrinya lagi hamil 7 bulan"

HAH!
Aku kaget.
Kamu lebih kaget.
Katamu, rasanya seperti tersambar petir!
Tuu kan, feelingku benar.
Sejak awal aku sudah merasakan ada yang nggak beres
Dia penipu, luh!! PENIPU!

Lalu kau kembali bercerita
Tentang 'cowok baru' yang kau kenal dari istri si penipu itu
"masih muda kok. Umurnya 20an. Tapi dia masa-depan-cerah, cha"
Uhm..

Okelah.
Semoga yang kali ini berakhir bahagia.
Tapi aku masih saja merasa aneh.

Lelaki itu selalu bilang, dia ingin menikahimu.
Tapi masalahnya, kamu baru kelas 3 sma.
Masa lulus sma mau nikah?
Kemana kau gantungkan masa depanmu, kawan?

Lalu kuusulkan saja untuk bertunangan
Tapi lelaki itu menolaknya,
dia bilang 'kalo disini tunangan itu udah boleh dibawa ke rumah'
uhm..

ah, cinta memang buta
setelah kau memutuskannya
(kupikir itu jalan yang terbaik)
Lelaki itu mengajak baikan
Kalian kembali berpacaran
Dan sepertinya masalah 'pernikahan' itu berhasil dikompromikan
Baguslah, aku ikut senang

Lalu semalam
Kau mengirimkan sms lelakimu padaku
: iya mksii..dh mndi yg..
Jjur aja sms sbnarx kk plng gg sk dr dl
cz nunggu blsan trus ktik tombol hurufx kcil2
duuh kk paling gg seneng dr dl yg namax sms
brlama2 kykx buang2 wktu tnggu dn bls smsx.
Wktu trbuang prcuma,mw krja yg laen dh gg bs

Ehm..
Kubaca sms itu berulang kali
Dan barulah aku mengerti maksudnya

Aku tak tega mengatakannya, kawan
Karena kau bilang (dan menurutku sendiri) kau sangat mencintainya
Sebenarnya
Lelaki itu ingin melepaskan diri darimu
Dia ingin menjauh darimu

Ini terlalu kasar, memang
Dan aku sendiri tak akan pernah mengatakannya padamu
Karna kau pasti akan terluka
Tapi lewat post ini, aku mau bilang
"Putusin aja dia luh.
Dia ga pantes dapetin kamu.
& hidupmu (mungkin) terlalu berharga untuk lelaki seperti dia."



*for galuh:
Udahlah luh, putusin aja. Kamu bakal dapet yang lebih baik dari dia, percaya deh.

0 goodnight kisses: